Mencairkan Bitcoin ke Rupiah? Simak Cara Mudahnya Disini! – Bitcoin merupakan jenis cryptocurrency yang pertama dan hingga saat ini masih popular. Hadir pertama kali pada 2009 oleh pihak yang bernama Satoshi Nakamoto, tidak ada yang tau apakah itu nama orang, kelompok, atau perusahaan.
Bitcoin merupakan aset kripto yang paling terkenal, maka tidak heran jika semakin banyak yang ingin berinvestasi Bitcoin. Terlebih pada rabu, 18 februari 2021, bitcoin tercatat kembali menembus rekor baru dengan melewati US$ 52.000 atau sekitas 730 juta (Asumsi kurs Rp.14.037 per dollar AS) dalam perdagangan New York. Nilai asset bitcoin melejit setelah Elon Musk membeli uang digital ini senilai US$ 1,5 miliar melalui Tesla Inc.
Di Indonesia, ada banyak orang yang ingin mencoba berinvestasi mata uang digital ini. Untuk itu, bagi anda yang berkeinginan untuk melakukan investasi Bitcoin, ada baiknya anda ketahui dulu beberapa hal penting sebelum Investasi Bitcoin. Sama halnya seperti anda ingin berinvestasi yang lain, tentunya anda akan memperhatikan hal-hal yang dapat membuat anda mengurangi resiko yang tidak diinginkan. Mengingat, mata uang digital ini masih cukup asing di Indonesia, meskipun Trading Bitcoin telah diresmikan oleh Bappebti.
Beberapa orang tentunya sudah melakukan investasi mata uang digital ini, dan tentunya sudah mengerti tentang hal-hal penting saat investasi. Namun, tak jarang ada yang bertanya tentang cara mencairkan Bitcoin ini ke rupiah. Tentun saja hal ini kerap ditanyakan beberapa orang, terlebih jika mereka belum pernah melakukan investasi atau belum memahami betul tentang berinvestasi Bitcoin. Untuk itu, kami akan berikan ragam cara mencairkan Bitcoin yang mudah.
Cara Mencairkan Bitcoin
Ada banyak cara yang bisa anda lakukan untuk dapat mencairkan aset Bitcoin menjadi Rupiah. Mulai dari cara yang paling umum dilakukan oleh banyak orang, hingga cara yang paling unik sekalipun. Berikut ini merupakan berbagai cara yang dapat anda lakukan untuk mengkonversi mata uang digital Bitcoin menjadi Rupiah.
1. Mencairkan Bitcoin melalui Exchange
Ini merupakan salah satu cara yang paling umum dilakukan oleh para trader maupun investor aset kripto. Melalui platform exchange ini, pengguna dapat dengan mudah menjual dan membeli aset kripto dengan jumlah yang diinginkan. Setiap platform memiliki regulasi yang berbeda mengenai cara mencairkan Bitcoin. Untuk itu, anda haruslah memperhatikan aturan yang diterapkan pada platform yang anda gunakan.
Pencairan Bitcoin menjadi Rupiah (BTC to IDR) melalui platform exchange biasanya dilakukan melalui transfer bank. Durasinya berbeda satu dengan yang lainnya sesuai dengan layanan bank yang digunakan. Pada umumnya, waktu yang diperlukan untuk melakukan pencairan Bitcoin adalah satu hingga lima hari kerja.
2. Transfer Peer-to-Peer (P2P)
Jika anda menginginkan transaksi yang bersifat privat dan tidak menginginkan adanya keterlibatan pihak lain. Maka dari itu, ada baiknya anda melakukan pencairan Bitcoin melalui transfer peer-to-peer. Transaksi peer-to-peer merupakan transaksi yang dilakukan dari satu pihak kepada pihak lainnya tanpa perantara.
Meski terkesan aman, namun anda juga perlu berhati-hati dalam melakukan transaksi Bitcoin secara peer-to-peer. Ada baiknya anda mengecek terlebih dahulu sebelum melakukan transaksi, agar dapat meminimalisir terjadinya tindak kecurangan ketika transaksi. Ada 2 cara yang bisa anda lakukan untuk melakukan pencairan Bitcoin melalui transaksi P2P.
- Cara pertama, mengirimkan sejumlah Bitcoin kepada pihak kedua, lalu pihak tersebut dapat menukar Botcoin dengan mata uang yang anda inginkan. Lalu, pihak kedua akan mengirimkannya langsung pada rekening anda.
- Cara kedua, Mengirinkan sejumlah Bitcoin kepada pihak kedua. Kemudian, pihak tersebut akan mencairkan Bitcoin anda dan mengirimkan uangnya secara langsung dalam bentuk uang tunai.
Selain menjaga privasi, transaksi P2P ini juga tidak menerapkan Batasan transaksi harian. Keunggulan lainnya dapat dirasakan ketika melakukan transaksi secara P2P adalah layanan escrow.
3. ATM Bitcoin Withdrawal
Salah satu ATM yang menjadi salah satu penemuan unik yang dapat meningkatkan efisiensi pemilik Bitcoin dalam melakukan transaksi. Pertama kali diluncurkan pada Oktober 2019 di Vancouver, Canada. Namun sayangnya, ATM Bitcoin hingga saat ini belum hadir diseluruh negara, termasuk Indonesia.
ATM ini hanya dibuka di negara yang sudah sangat terbuka dengan penggunaan Bitcoin, salah satunya Australia. Seiring berjalannya waktu, kemungkinan akan disediakan di banyak lokasi. Untuk cara kerjanya, hampir sama dengan transaksi ATM konvensional. Agar tidak bingung, berikut kami akan berikan langkah-langkah mencairkan Bitcoin.
- Pada interface BTM, pilih “Withdraw Cash”.
- Masukan Jumlah Bitcoin yang akan dicairkan.
- Gunakan QR Code yang ditampilkan pada ATM Bitcoin untuk mentransfer Bitcoin dari Wallet atau
- Anda dapat melakukan pencairan Bitcoin menjadi uang tunai sesuai mata uang yang anda inginkan.
- Tunggu hingga transaksi berhasil diproses.
Beberapa cara diatas dapat anda lakukan jika ingin mencairkan Bitcoin ke rupiah, untuk itu anda tidak usah bingung lagi. Sekian artikel tentang Mencairkan Bitcoin ke Rupiah. Semoga bermanfaat dan dapat membantu anda yang berkeinginan untuk melakukan pencairan ke rupiah.